Sekolah Penerbangan – Hari demi hari, transportasi udara menjadi pilihan banyak orang karena efisiensi waktu yang ditawarkannya. Apalagi jika harus melakukan perjalanan antar pulau, transportasi slot filipina udara bisa menjadi pilihan yang lebih baik daripada transportasi laut. Dan jika Anda dapat melihat potensi kemajuan di masa depan, mengapa tidak mempertimbangkan untuk mempelajari kursus yang menawarkan pekerjaan di bidang transportasi udara? Ingin tahu jurusan apa saja yang dibutuhkan di bidang transportasi udara?

1. Manajemen Penerbangan

Jurusan Manajemen Penerbangan terdiri dari 3 Program Studi yaitu Administrasi Transportasi Udara, Pengoperasian Ibcbet login Bandar Udara, dan Manajemen Transportasi Udara. Setiap Prodi menerima mahasiswa dari SMA, MA, dan SMK, baik IPA, IPS, Bahasa, maupun Teknik. Jurusan ini mempersiapkan Anda untuk menangani reservasi penerbangan, ticketing, penanganan kargo, penanganan darat, hingga pemeliharaan dan pengoperasian fasilitas keamanan penerbangan.

Anda nantinya bisa bekerja di maskapai pemerintah atau swasta, bandara, Ditjen Perhubungan Udara, atau di BUMN yang menangani operasional bandara di seluruh Indonesia (Angkasa Pura I dan II) di departemen Marshalling, cargo handling management, AVSEC, atau AMC. Anda juga bisa terus bekerja di agen tour and travel, agen ground handling, agen kargo, hingga asuransi penerbangan.

Baca juga: 5 Daftar Jurusan Kesehatan Populer – Selain Kedokteran!

Tertarik mempelajari Manajemen Penerbangan? Anda harus mengikuti tes seleksi masuk yang meliputi tes akademik, kesehatan organ, kesehatan fisik, kebugaran, psikologi, administrasi, dan wawancara di ATKP Surabaya atau STPI Curug.

2. Penerbang

Jurusan ini sering juga disebut Jurusan Penerbang atau Pendidikan Penerbang, yang terdiri dari Program Studi Penerbang Sayap Berputar, Penerbang Sayap Tetap, dan Program Studi Operasi Pesawat Udara atau FOO (Flight Operation Office). Ya, inilah jurusan idaman bagi Anda yang bercita-cita menjadi pilot sejak kecil.

Namun pastikan Anda berada di kelas IPA semasa SMA, atau di SMK, sebelum melanjutkan Pendidikan Penerbang di STPI Curug, Badan Pendidikan dan Pelatihan Penerbangan di Banyuwangi, atau BIFA di Bali. Ketiga lembaga tersebut berada di bawah naungan Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Kementerian Perhubungan.

Tes yang harus dilalui untuk mengikuti Pendidikan Penerbang meliputi tes bakat, psikologi, bakat, wawancara, kesehatan organ, kesehatan fisik, administrasi, dan TPA (Tes Potensi Akademik). Nantinya, Anda akan memiliki kualifikasi IR (Instrument Rating), ME (Multi Engine), dan CPL (Commercial Pilot License) yang dibutuhkan oleh berbagai maskapai penerbangan, seperti Garuda Indonesia, Lion, Merpati, dan lainnya.

3. Keselamatan Penerbangan

Departemen Keselamatan Penerbangan memiliki 4 Program Studi, yaitu Air Traffic Controller, Aeronautical Aviation, Aviation Accident Relief, dan Aviation Communications. Siswa kelas IPA dan IPS dari SMA dan MA atau SMK Teknik dengan kemampuan bahasa Inggris aktif yang baik berpeluang untuk diterima di jurusan ini.

Bidang pekerjaan alumni Departemen Keselamatan Penerbangan cukup luas. Misalnya, lulusan Air Traffic Controller dari Kementerian Perhubungan diserap sepenuhnya oleh Airnav, perusahaan publik penyedia layanan navigasi penerbangan yang bekerja sama dengan hampir seluruh bandara di Indonesia.

Sebuah Air Traffic Controller bekerja di tower bandara untuk bandara, bisa juga di tower atau ruangan lain yang telah dilengkapi visual radar display untuk ACC (Area Control Center) dan APP (Approach). Pensiun karyawan, mutasi karyawan, dan penambahan bandara setiap tahun membuat Airnav selalu membutuhkan personel Air Traffic Controller.

4. Teknik Penerbangan

Departemen Teknik Penerbangan menghasilkan tenaga-tenaga handal di bidang penerbangan, seperti teknisi pesawat terbang, kelistrikan bandar udara, telekomunikasi dan navigasi bandar udara, teknisi gedung dan landasan pacu, serta mekanik bandar udara. Anda dari kelas IPA, IPS, SMA, MA, dan SMK bisa mengikuti tes seleksi masuk jurusan ini. Teknik Penerbangan sendiri dibagi menjadi 5 Program Studi, yaitu Teknik Pesawat Udara, Teknik Telekomunikasi Udara dan Navigasi Udara, Teknik Elektro Bandara, Teknik Mesin Bandara, dan Teknik Bangunan dan Platform.

Jika ingin menjadi teknisi pesawat, ATKP Surabaya, ATKP Makassar, dan STPI Curug bisa menjadi kampus pilihan karena ketiganya memiliki kerjasama dengan Kemenhub. Sebagian besar lulusan spaceman slot Departemen Teknik Penerbangan diserap oleh Airnav atau AP I dan II.